Kamis, 26 Juli 2018

Ciri-ciri Batuk Rejan Pada Anak Dan Pencegahannya

Ciri-Ciri Batuk Rejan Pada Anak Dan Pencegahannya - Batuk rejan pada awalnya biasanya akan menimbulkan gejala batuk yang terjadi secara terus menerus dan keras. biasanya batuk ini akan diawali dengan nafas yang panjang dari mulut, dan barulah terjadi batuk yang sangat lama. Batuk rejan ini disebabkan karena adanya infeksi virus yang membuat saluran pernafasan dan paru-paru menjadi terinfeksi dan akibatnya sulit untuk bernafas. 


Penyakit yang satu ini mampu bertahan selama berbulan-bulan, oleh sebab itu penyakit ini termasuk penyakit batuk yang berbahaya. Selain berbahaya, penyakit ini dapat menyerang anak-anak bahkan bayi yang belum diberikan vaksin pretusis. penyakit yang satu ini sering dijuluki dengan penyakit 100 hari, hal ini karena penyakit ini mampu bertahan lama. 

Bordetella pretussis adalah sebuah virus yang menjadi penyebab utama batuk rejan timbul, virus ini mampu menyerang dan menular orang-orang yang ada disekitar kita dengan cara penularan melalui udara atau kontak langsung dengan penderita. Pada saat melakukan kontak langsung dengan penderita batuk rejan, dan pada saat itu juga penderita batuk rejan mengalami bersin atau batuk maka kemungkinan besar akan tertulah penyakit batuk rejan tersebut. 

Dan oleh sebab itu, penyakit yang satu ini termasuk penyakit yang sangat mudah menular oleh karena itu bagi para orang tua perlu kenali bahaya batuk rejan pada anak. Nah, adapun ciri-ciri batuk rejan pada anak yang sering terjadi. 

Ciri-ciri batuk rejan pada anak

Tahap Awal

Memasuki tahap pertama biasanya gejala ini akan muncul berupa mirip gejala flu, dan ada pun beberapa gejala awal yang sering muncul seperti : 
Merasakan hidung tersumbat
Anak akan mengalami bersin seperti saat sedang terserang flu
Anak juga mengalami demam yang tinggi pada saat malam hari
Munculnya gejala batuk tetapi pada tahap awal gejala batuk seperti ini belum terlihat parah 
Kadang-Kadang anak juga mengalami rasa sakit pada tenggorokan seperti radang tenggorokan.
Biasanya gejala yang pertama ini akan mucul cukup lama, biasanya gejala ini juga dapat bertahan sekitar kurang lebih 2 minggu. dan pada biasanya juga, gejala ini akan sangat mudah menular pada orang lain. 

Tahap Kedua

Memasuki tahap kedua, gejala batuk rejan pada anak pada tahap kedua ini memasuki tingat keparahan, oleh sebab itu gejala yang kedua ini tidak bisa dikontrol dengan baik oleh anak. Gejala-gejala yang sering muncul lainyya : 
Mengalami Penurunan berat badan pada anak
Mengalami Muntah-muntah 
Mudah Merasa lelah
Gejala yang kedua ini biasanya akan bertahan selama 2 bulan, bahkan bisa lebih. Gejala ini akan berangsur secara cepat apabila segera ditangani dan diobati dengan benar

Tahap Ketiga

Tahap ketiga adalah proses dimana tahap ini mengalami masa penyembuhan, Dimana penderita batuk rejan ini merasakan kondisi yang kian hari kian membaik. Tetapi, gejala batuk rejan pada anak akan tetap timbul hal ini kemungkinan masa penyembuhan pada batuk akan berangsur lama. 

Cara Pencegahan Batuk Rejan Pada Anak

Agar terhindar dari penularan batuk rejan, sebaiknya harus tetap menjaga kebersihan lingkungan, menjaga jarak dengan penderita batuk rejan, dan juga segera mengobai atau menangani keluarga yang menderita batuk rejan. Adapun cara pencegahan sederhana yang bisa dilakukan seperti :
Untuk mencegah terjadinya penularan batuk rejan, yang pertama harus dilakukan yaitu dengan suntik vaksin pertusisi/batuk rejan.
Hindari kontak langsung denga penderita penyakit batuk rejan, hal ini agar tidak terkena penularan batuk rejan 
Selain melakukan suntik vaksin pertusis pada anak, bagi ibu hamilpun perlu melakukan suntik vaksin pertusis hal ini agar tidak terkena penularan batuk rejan, dan hal ini juga dilakukan untuk menjaga janin yang ada didalam kandungan. 
Pemberian vaksin pada ibu hamil bisa diberikan saat usia kandungan masih 18 hingga 38 minggu. 

Selain melakukan penecgahan yang ada diatas tersebut, anda juga perlu melakukan pencegahan dengan menjaga pola makan yang teratur agar tidak menimbulkan penyakit batuk rejan. Nah, itulah beberapa informasi ciri-ciri batuk rejan pada anak dan cara pencegahan batuk rejan pada anak. Semoga dengan adanya infromasi ini anda dapat sadar bahwa kesehatan itu mahal dan anda juga dapat menjaga sang buah hati dari berbagai ancaman penyakit. Sekian dan terimakasih semoga bermanfaat. 

Baca Juga : 

Tidak ada komentar: